Wednesday, February 26, 2014

Donat




Mungkin benar, kita tidak bisa mengetahui takdir secara pasti. Tapi kita bisa merencanakan segala sesuatunya. Seperti hal-hal yang telah kualami, kadang ada kalanya ingin menyerah dan menangis saja, tapi di satu sisi aku harus tetap kuat menghadapi berbagai hal-hal yang tidak sesuai dengan apa yang aku harapkan.

Tapi, ketika aku merasakan adanya keluarga, sahabat dan orang yang sangat dekat dengan ku, kesedihan itu tiba-tiba sirna dan berganti bahagia. Kebahagiaan dibalik kesedihan-kesedihan itu seperti halnya sebuah donat bagi ku. Karena ketika memakan sebuah donat aku bisa tersenyum dan sedih, teringat saat kecil mama sering membuatkan ku donat, aku disampingnya menemani masak dan duduk di atas ubin westafel dan bercanda dengan mama ku tersayang.

Buat ku kehidupan seperti sebuah donat, meskipun terasa lezat tetapi tetap ada lubang ditengahnya.Seperti kehidupan yang bahagia, tetapi ada kesedihan dibalik semua itu.

2 comments:

  1. asal badannya aja yang g kayak donat , ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulilah nu badanku seperti gitar spanyol. hahaha
      #aku baru baca komen mu

      Delete